Kisah Sholawat Guru Sekumpul
Syech Muhammad Zaini Bin Abdul Ghani Abah Guru Sekumpul |
Abah Guru Sekumpul adalah nama panggilan dari KH Muhammad Zaini Abdul Ghani, seorang ulama dan wali yang berasal dari Martapura, Kalimantan Selatan. Beliau lahir pada tahun 1942 dan wafat pada tahun 2005. Beliau dikenal sebagai salah satu keturunan dari Maulana Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari, ulama besar yang mengarang kitab Sabilal Muhtadin. Beliau juga dikenal sebagai seorang yang hafal Al-Qur’an sejak usia 7 tahun, dan hafal tafsir Jalalain pada usia 9 tahun. Beliau memiliki banyak kelebihan dan karomah, salah satunya adalah gemar bersholawat kepada Nabi Muhammad ï·º.
Sholawat adalah salah satu bentuk penghormatan dan kecintaan umat Islam kepada Nabi Muhammad ï·º, yang juga merupakan perintah Allah SWT dalam Al-Qur’an. Sholawat memiliki banyak keutamaan dan khasiat, baik di dunia maupun di akhirat. Guru Sekumpul sering menyampaikan kalam-kalam beliau tentang keajaiban dan khasiat sholawat, yang dapat kita ambil pelajaran dan motivasi darinya. Berikut adalah beberapa kisah yang menggambarkan pesan-pesan beliau tentang sholawat.
Kisah Pertama: Sholawat Tanpa Huruf dan Tanpa Suara
Dalam suatu pengajian, Guru Sekumpul menjelaskan bahwa sekecil atau seringan apapun sunnah Nabi, di situ ada rahasia atau hikmah di dalamnya. Apabila seseorang melakukan ibadah sunnah yang pernah dikerjakan oleh Rasulullah ï·º, maka orang itu musyahadah (berhadap-hadapan) dengan Rasulullah ï·º. Beliau berkata, “Pangkat wali itu sekedar mutaba’ahnya (kesetiaan mengikuti) kepada sunnah-sunnah Rasulullah ï·º. Semakin sempurna mutabaahnya semakin tinggi pangkat kewaliannya”.
Beliau juga menyebutkan bahwa amalan yang paling hebat dari segala amalan adalah sholawat yang tidak berhuruf dan tidak bersuara. Banyak orang mencari dan bertanya-tanya apakah sholawat itu. Beliau menjawab, “Sholawat yang tidak berhuruf dan tidak bersuara ialah mutaba’ah dengan Rasulullah ï·º (mengikuti dan mengamalkan sunnahnya Rasulullah ï·º) yang zahir maupun yang batin, sambil mengingat bahwa ini pekerjaan Rasulullah ï·º, karena tersembunyi hingga Malaikat tidak sanggup mencatat amalnya dan hanya Allah yang tahu kadar balasan pahalanya”.
Kisah ini menunjukkan bahwa sholawat bukan hanya sekedar ucapan lisan, tetapi juga perbuatan badan dan hati. Sholawat yang paling sempurna adalah sholawat yang mengikuti teladan Rasulullah ï·º dalam segala hal, baik lahir maupun batin. Sholawat seperti ini akan mendekatkan kita kepada Rasulullah ï·º dan Allah SWT, dan memberikan kita pahala yang tak terhingga.
Kisah Kedua: Sholawat Sebagai Jalan Menuju Makrifat
Guru Sekumpul adalah seorang yang memiliki makrifat, yaitu pengetahuan batin yang mendalam tentang Allah SWT dan Rasulullah ï·º. Beliau sering merasakan kehadiran dan kasih sayang Rasulullah ï·º dalam hidupnya. Beliau juga sering mendapatkan kasyaf, yaitu ilham atau wahyu yang datang dari Allah SWT melalui Rasulullah ï·º. Beliau berkata, “Mulai di dunia sampai di alam barzakh tidak ada yang paling nyaman selain makrifat. Supaya lekas makrifat perbanyaklah sholawat”.
Beliau juga menyampaikan bahwa akhir zaman yang seperti ini jalan yang paling mudah menuju hadhrot Allah (kehadiran Allah) adalah dengan memperbanyak sholawat. Beliau berkata, “Aku dijalankan guruku di jalan sholawat, maka aku juga menjalankan muridku di jalan sholawat (memperbanyak baca sholawat)”. Beliau juga menasehati, “Orang yang bersholawat berarti orang itu telah menyebut kekasih Allah maka orang itu sama saja berdzikir/menyebut Allah tanpa hijab”.
Kisah ini menunjukkan bahwa sholawat adalah salah satu cara untuk mencapai makrifat, yaitu pengetahuan batin yang mendalam tentang Allah SWT dan Rasulullah ï·º. Sholawat dapat membuka pintu-pintu rahasia dan ilmu yang tersembunyi, dan menghubungkan kita dengan Allah SWT melalui Rasulullah ï·º. Sholawat juga dapat membawa kita ke dalam dzikir yang terus menerus dan tanpa halangan.
Kisah Ketiga: Sholawat Sebagai Penyelamat Kesulitan
Guru Sekumpul adalah seorang yang selalu membantu dan menolong orang-orang yang membutuhkan, baik secara materi maupun rohani. Beliau sering memberikan solusi dan jalan keluar bagi orang-orang yang menghadapi masalah dan kesulitan. Beliau juga sering menunjukkan karomah dan keajaiban yang menakjubkan, yang merupakan bukti dari kekuasaan dan pertolongan Allah SWT. Beliau berkata, “Orang yang membaca sholawat, maka ia akan merasakan surganya dunia, sebelum merasakan surganya akhirat, dan sholawat itu penerang hati”.
Beliau juga menyebutkan bahwa sholawat dapat menyelesaikan masalah dan mendatangkan rezeki bagi orang yang membacanya dengan istiqomah dan taat kepada perintah Nabi ï·º. Beliau berkata, “Jika kita mau berbuat sesuatu, pertimbangkan atau pikirkan dulu benar-benar, apakah ini menggembirakan yang di Madinah (Rasulullah ï·º) atau menyedihkan yang di Madinah. Jika Rasulullah ï·º gembira dan senang, itu juga pertanda Allah senang dan ridha kepada kita. Tetapi jika karena dan sebab kita Rasulullah ï·º menangis sedih dalam kuburnya, berarti kita telah membuat Allah murka dan marah kepada kita”.
Kisah ini menunjukkan bahwa sholawat adalah salah satu sarana untuk mendapatkan pertolongan dan kemudahan dari Allah SWT. Sholawat dapat menghapuskan dosa-dosa, menghilangkan kesedihan, menambah kebahagiaan, menarik rezeki, dan menolak bala. Sholawat juga dapat membuat kita selalu berada dalam keridhaan Allah SWT dan Rasulullah ï·º.
Kesimpulan
Sholawat adalah salah satu amalan yang sangat dianjurkan bagi umat Islam, karena memiliki banyak keutamaan dan khasiat. Sholawat dapat menghapuskan dosa-dosa, mendatangkan syafaat, menyelesaikan masalah, mendatangkan rezeki, memberikan rahmat, dan ampunan, baik di dunia maupun di akhirat. Sholawat juga dapat membawa kita kepada makrifat, yaitu pengetahuan batin yang mendalam tentang Allah SWT dan Rasulullah ï·º. Sholawat juga dapat mendekatkan kita kepada Rasulullah ï·º dan Allah SWT, dan membuat kita selalu berada dalam keridhaan mereka. Oleh karena itu, marilah kita memperbanyak membaca sholawat, dengan ikhlas, penuh cinta, istiqomah, dan taat kepada perintah Allah SWT dan Rasulullah ï·º.
Kitab Al-Imdad |
Jika ingin mendapatkan Berkah Abah Guru Sekumpul kita bisa mengamalkan isi Kitab Al-Imdad karya Beliau, bisa didapatkan melalui Toko Resmi Al Zahra
Semoga Bermanfaat